Disdik Kab. Barsel Sosialisasikan Program Kesiapan Belajar Bersekolah

Buntok | IPNet - Disdik Kabupaten Barito Selatan ( Barsel) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengadakan sosialisasi program kesiapan belajar bersekolah yang di adakan di aula Disdik, Jum'at Pagi Tanggal 24/11/2023.

Rangkaian acara kegiatan tersebut baik dari kabit Pembinaan Paud dan Pendidikan Non Formal ( PNK) Barsel Peliati, S,Pd, didampingi juga oleh Dra. Endar CH Praptingsih dari BPMP Provinsi Kalimantan Tengah selaku Nara sumber, hal menyampaikan di hadapan para guru yang di hadiri  oleh para guru sebanyak 30 orang dari TK kelas B  dan 30 orang dari Guru kelas 1 SD.

" Plt. Disdik Syahdani, S.Pd , menyampaikan dengan acara hari ini yang di laksanakan oleh Bidang Pembinaan Paud dan formal ( FNK)   dengan tujuan memberikan wawasan kepada bapak/ibu guru pendidikan usia dini dan pendidikan usia rendah atau kelas 1 SD , bagaimana menyikapi dan bagaimana menerapkan atau bagaimana mendidik anak-anak yang masih memiliki usia emas itu, " tuturnya.

Selanjutnya ia, Syahdani, S.Pd, Sebab perlakuan kita berbeda dengan yang anak sudah besar karena mereka banyak memiliki karestaritik, emosi nya susah kita kontrol dan egonya tinggi kemudian juga ke ingin tahuannya besar dengan adanya pembekalan bapak/ibu terkait hal-hal dan trik menyikapi mereka pasti tidak mengalami kesulitan.

Adapun pesan sponsornya kita tidak mewajibkan anak anak usia dini membaca dan berhitung ( Calistung) belum di wajibkan, nanti tugas Guru SD lah yang membuat mereka bisa membaca dan menulis.

Kadang kadang orang tua di desa itu sering beranggapan bahwa kalau anak itu tidak bisa membaca dan menulis dan berhitung di tingkat dasar atau paud akan terjadi kegagalan padahal itu tidak seperti itu sebab perkembangan anak itu tahap demi tahap Anak paud itu hanya mengenal lingkungan, bersosialisasi,  berteman dan bagaimana kita mengelola emosi mereka.

Sedangkan tujuan dari kegiatan ini memberikan wawasan serta pemahaman kepada Bapak/ibu guru serta kepala sekolah pendidikan usia dini dan SD atau kelas rendah untuk bagaimana merek punya trik membimbing dan memberikan pembelajaran kepada anak-anak kita.," Terang , Plt, Disdik.

Ditambahkan lagi oleh, Narasumber dari Provinsi Kalimantan Tengah Dra.Endar CH Praptingsih dari BPMP , bahwa anak usia dini dari 0 sampai 8 tahun ini biasanya dari pendidikan usia dini  ke SD anak terkejut 

Dalam hal ini membuat suatu program transisi paud ke SD itu hal yang menyenangkan jadi anak menjadi Heppy dan enjoy oleh karena itu pihaknya menyambut baik pertemuan langsung antara guru paud kelas B dan guru SD kelas 1 atau awal ini merupakan langkah yang strategis agar anak bisa memasuki jenjang pendidikan dasar dengan penuh rasa kegembiraan dan menyenangkan," Pungkasnya, 

Pewarta: Muliadi